Kobar Tani episode 53, Bersama Petani Milenial dari Hidroponik Menjadi Jutawan
Dinas Pertanian Kota Semarang kembali mengadakan Kobar Tani (Kongkow Bareng Petani) yang berlangsung pada hari Jumat, 29 Februari 2024. Acara yang ditayangkan secara online melalui live streaming Youtube Dinas Pertanian Kota Semarang yang sudah memasuki episode 53 dengan mengangkat topik 'Bersama Petani Milenial Hidroponik, Menjadi Jutawan'. Ini merupakan wadah bagi petani untuk menginformasikan kepada masyarakat mengenai budidaya tanaman dengan cara hidroponik.
‘Kobar Tani episode 53, Bersama Petani Milenial dari Hidroponik Menjadi Jutawan’ merupakan suatu bentuk hasil nyata dari petani milenial yang berhasil meraih keuntungan dari budidaya tanaman hidroponik. Berawal dari usaha sendiri di halaman rumah menjadi usaha yang berkembang dan memiliki 2 kebun untuk melakukan budidaya hidroponik.
Kegiatan yang berlangsung di Bertani Agro Farm itu dipandu oleh dua host, yakni Alexander Mendrofa dan Marcelia Kiki. Pada kesempatan tersebut, menghadirkan Rahmatul khafidl sebagai narasumber. Khafid merupakan petani milenial yang sekaligus juga sebagai owner dari Bertani Agro Farm.
Budidaya tanaman hidroponik yang dilakukan oleh khafid adalah tanaman Selada, Pakcoy, Bayam, Cesim, Kangkung. Khafid mengungkapkan bahwa selada menjadi komoditas utama di Bertani Argo Farm, sekaligus menjadi tanaman yang banyak diminati oleh masyarakat. Penjualan Selada dilakukan di berbagai tempat seperti warung makan sate, warung mie ayam, dan restoran All You Can Eat.
Penghasilan yang didapatkan dari budidaya tanaman hidroponik kurang lebih mencapai 40 juta per bulan. Tidak hanya itu, Khafid juga menambahkan bahwa dirinya membuka pelatihan hidroponik bagi masyarakat umum yang tertarik pada budidaya tanaman hidroponik yang akan diadakan langsung di Bertani Agro Farm, Mijen
“Apabila ada masyarakat yang ingin mengikuti pelatihan tanaman hidroponik dapat menghubungi langsung sosial media Instagram @bertani_agrofarm melalui Direct Message (DM) Instagram,” ujar Khafid.
Sebagai petani millennial sekaligus owner Bertani Agro Farm, khafid berpesan kepada masyarakat yang ingin memulai bisnis tanaman hidroponik untuk tidak takut memulai dan terus belajar.
“Jangan takut untuk memulai bisnis, harus memiliki sikap berani, sikap percaya diri, dan mau belajar serta mau berproses untuk menghasilkan hasil yang memuaskan,” tutupnya.